Subhanallah..
Kaum
Tsamud yang terkenal dengan arsitektur dan enterpreuner hebat. Mereka
memiliki bangunan megah dicampur dengan seni yang indah. Namun semua
itu tak mampun membendung azab dari Allah tatkala mereka menolak
risalah. Mereka senantiasa mendustakan peringatan dan menolak kebenaran serta tidak mengambil pelajaran.
Mereka
tak terima dengan risalah, mereka tak terima kehadiran dakwah di
tengah-tengah mereka, bahkan mereka melemparkan syubhat, mencemarkan
nama baik Nabi Sholih ‘alaihissalam. Menuduh beliau berbohong dan
sombong.
Kaum
Tsamud ditunjukkan Allah mukjizat bagi Nabi Sholih juga sebagai nikmat
bagi mereka. Namun terhadap mukjizat tsb. Bukannya bersyukur malah
mereka membunuh unta betina itu.
Akhirnya, mereka mendapatkan azab dan siksa akibat ulah mereka sendiri.
Begitupula
dengan kaum Luth , binasa sebab perbuatan tak peduli dengan risalah
dakwah serta terus menerus melakukan kesyirikan dan perbuatan keji.
Subhanallah...
Wa laqod yassarna al-Quran fahal min muddakir
Pelajaran
bagi kita betapapun kita ahli, praktisi, namun bila tidak beriman ,
tidak taat pada Allah, maka sia-sialah itu semua. Kaum Tsamud merupakan
kaum yang ahli, hebat dalam memahat. Peninggalan-peninggalan, sisa
arkeologis, dapat dijadikan pelajaran.
Begitupula
tatkala Allah memberikan mukjzat pada Nabi , juga sebagai nikmat besar
bagi kaumnya bila tidak bersyukur malah ‘membunuh’ maka alamat celaka.
Unta Nabi Sholih yang merupakan suatu nikmat bagi kaumnya , memberi
minuman bagi mereka. Namun malah mereka bunuh. Semoga kita terhindar
pula dari tidak mensyukuri hadirnya al-Quran sebagai nikmat besar bagi
kita. memberikan kita ‘makanan’ jiwa yang menyegarkan.