Para
Tukang sihir dikalahkan Nabi Musa ‘alaihissalam, mereka menyaksikan
kebenaran Musa dan kesalahan mereka. Mereka pun beriman dan tunduk pada
Zat yang Maha Esa.
Sedang
Fir’aun, tertutup hatinya dalam kebenaran. Kesombongan, merasa diri
sebagai Tuhan, sebabkan dirinya menolak bahkan berontak serta mencoba
menghancurkan para pembawa panji dan pengikut kebenaran…
Semoga
para pakar selalu tunduk pada yang benar. Bukan pada yang bayar maupun
yang kekar. Semoga negeri Indonesia dihilangkanlah orang-orang bermental
Fir’aun yang menolak kebenaran bahkan ingin memusnahkan pembawa panji
kebenaran.
Aamiin
Wallahu'alam