mu'jizat

Masya Allah

Jika orang kafir dan munafik mengatakan “Sesungguhnya Muhammad menikahi wanita,” maka para rasul sebelum beliau juga menikahi dan mempunyai keturunan.. ini merupakan sunnatullah yang berlaku pada nabi-nabi-Nya, sunnah para Nabi dan Rasul, jadi selayaknya bila orang yang telah bisa melaksanakan sunnah ini mengikuti jejak para Rasul. Karena hal itu bisa melipatgandakan pahala dan memperbesar ganjaran…

Dalam suatu riwayat dikemukakan, ketika turun ayat 38 surah ar-Ra’d orang-orang Quraisy berkata : “Kami berpendapat, kalau demikian engkau ini (Muhammad) tidak memiliki apa pun dan segalanya telah selesai.” Maka Allah Menurunkan Ayat selanjutnya (ayat 39) yang menegaskan bahwa Allah-lah yang menghapuskan dan Menetapkan segala sesuatunya, dan al-Quran itu sebagai mukjizat Muhammad..

Mukjizat itu datangnya dari Allah, maka Rasulullah tak bisa mendatangkan mukjizat yang diminta kecuali jika Allah menghendaki…

Dan, al-Quran adalah mukjizat Allah pada Nabi yang terbesar dan abadi. Meskipun Muhammad shalallahu ‘alaihi wa salam pernah pula memperlihatkan mukjizat ‘membelah bulan’, namun Quran mukjizat yang terbesar dari beliau..

“Beragama” berdasar ‘pengetahuan’ lebih kokoh daripada berdasar ‘sesuatu yang menakjubkan dalam sesaat’. Bila beragama hanya berdasarkan keajaiban mata sesaat bisa jadi saat melihat hal yang menakjubkan lain akan berubah-ubah pendirian, itulah yang dialami kala Bani Israil ditinggal Nabi Musa ‘alaihissalam, lantas mereka takjub atas ‘kehebatan’ patung sapi Samiri, mereka pun kafir kembali..

Sedangkan al-Quran adalah mukjizat Nabi yang hingga kini, bisa tampak keajaiban bila kita menggunakan akal pikiran, berpengetahuan dan memiliki hati yang bersih….

Wallahu’alam…