Selasa, 07 Maret 2017

Allah Melindungi Rasul dari "Ain

Dan sesungguhnya orang-orang kafir itu benar-benar hampir menggelincirkan kamu dengan pandangan mereka, tatkala mereka mendengar Al Quran dan mereka berkata: "Sesungguhnya ia (Muhammad) benar-benar orang yang gila". (QS Al-Qolam : 51)

Dalam tafsir Baudhawi dijelaskan bahwa maksud ayat di atas adalah bahwa saking kerasnya permusuhan orang-orang kafir terhadap Rasul Saw sampai-sampai mereka menatap beliau dengan tatapan tajam yang hampir saja menggelincirkan kaki beliau. Artinya, jika saja mereka sanggup membanting beliau dengan cara memandangnya, niscaya mereka akan melakukannya.

Atau maksud ayat ini adalah bahwa orang orang kafir itu hampir saja membinasakan Rasul Saw dengan mata mereka. Sebab, ada riwayat yang menyebutkan bahwa di kalangan Bani Asad terdapat banyak 'Ayyan (orang yang mampu melumpuhkan orang lain dengan tatapan mata). Sebagian mereka ingin mencelakai Nabi Saw dengan tatapan mata. Lalu turunlah ayat ini.


Dalam sebuah hadist disebutkan, "Sungguh, mata itu bisa memasukkan lelaki ke dalam kubur dan unta ke dalam penuk." Boleh jadi ini merupakan salah satu keistimewaan jiwa (nafs).

Ahmad juga meriwayatkan sebuah riwayat dari Abu Zar, "Sesungguhnya mata bisa mencelakai orang dengan izin Allah, sehingga ia tertahan lalu terjatuh." Hadis hadis mengenai hal ini sangat banyak.

Demikianlah bahwa betapa sengitnya pernusuhan orang kafir kepada Rasulullah Saw sehingga penyihir mata dari kalangan mereka ingin  mencelakai Nabi. Tetapi Allah melindungi beliau dari gangguan mereka.

Dalam beberapa kajian yang pernah  penulis ikuti, juga pernah mendengar bahwa tatapan mata khususnya lirikan mata yang dengki dan penuh kemarahan memiliki energi yang khas yang dapat memberi pengaruh pada apa yang dilihatnya. Oleh karena itu, kita pun senantiasa disarankan untuk berlindung pada Allah dari orang-orang yang hasad (Qs al-Falaq).

Wallahua'lam.
Comments
0 Comments

Tidak ada komentar:

Posting Komentar