mari
mencari dan menjadi teman sejati | sehingga persahabatan kita abadi
hingga ke surga nanti | ada dua kisah berlawanan tentang makna
pertemanan | pertama, Uqbah bin Abi Muith dan Abu Jahal | kala itu,
Uqbah menyatakan ingin masuk Islam | saat Uqbah sudah bersalaman dengan
Nabi untuk bersyahadat dan ba'iat | Abu Jahal mempertanyakan dan
pertaruhkan hubungan pertemanan mereka | celakanya, Uqbah terpengaruh
temannya sehingga tidak jadi masuk Islam | akhir hidupnya pun, dia
ditemukan tewas pada Perang Badar | tubuhnya bengkak dan sebarkan bau
tak sedap
kisah kedua | Iyasy bin Abi Robiah dan Umar bin
Khattab | kala itu Iyasy masih memiliki iman lemah | keluarganya tak
terhidayah | disuruh pulang oleh ibunya | Ibunya mengancam akan bakar
diri di tengah terik | hati Iyasy pun tersentuh dan ingin pulang |
temannya Umar terus meneguhkannya | Beliau takut temannya terkena fitnah
bila 'pulkam' | tapi Iyasy tetap bertekad pulang bertemu sang ibu |
Akhinya, Umar memberikan untanya buat Iyasy agar hewan tsb senantiasa
mengingatkan Iyasy pada Umar | Iyasy pun menaiki unta tersbut dan
bergegas pulang | Hampir saja Iyasy terkena fitnah, namun unta Umar
menjadi kenangan saat dilihat | Akhirnya berkat temannya Umar ia kembali
mengingat iman dan agama | beliau pun teguh dalam pangkuan Islam |
itulah gambaran teman sejati | dia berkata "kita diskusi abis sholat
zuhur ya" | "kita ketemuan di masjid ya" | "kita hang-outnya ba'da asar
ya" | "kirim salam sama ortu di kampung ya. kalau kangen sms-an ya..
jangan lupa oleh2nya" | dsb
bukan yang berkata | "ngapain ikut pengajian itu" | "ngapai berjilbab buat panas aja " | dsb..
#pertemanan.sejati#