obati , rubah dan terangi

Apakah kaum kafir dengan semena-mena menjadikan ada tuhan selain Allah , mengatakan yang tidak pantas pada Allah (mengatakan bahwa Dia beristri, beranak dsb) ?? SubhanAllah ‘amma Yashifun…

Padahal hanya Allah Dzat yang menciptakan dan mengatur alam semesta ini, seandainya di langit dan bumi ada tuhan selain Allah niscaya akan terjadi pertentangan, ketidak sempurnaan pengaturan dan kekacauan.

Dan inti dakwah para Rasul yang diutus serta Kitab suci yang dibawa ialah untuk memurnikan ibadah manusia hanya kepada Allah semata dan hujjah untuk tidak menyekutukan-Nya…


Orang yang menyekutukan-Nya tidak lain karena kebodohan dan ikut-ikutan. Hingga mereka berpaling dari kebenaran dan mengingkarinya. Barangsiapa tidak tahu akan sesuatu, cenderung akan memusuhi. Dan sesiapa yang mengikuti kebodohan maka ia jadi cenderung jadi pelawan kebenaran.

Kebenaran akan mengalahkan kebatilan. Haq akan mengalahkan kebatilan. Bagaimanapun cahaya akan mengalahkan gelap. Karena itu, sebagai pecinta kebenaran, perindu haq, pelaku dakwah, tak pantas untuk mengeluhkan kegelapan, lebih baik mencoba mencari lentera penerangan.

Seorang dokter tentunya tidak terlalu jijik terhadap penyakit yang mesti diobati.

Andai kita berada di kondisi , situasi, lingkungan , yang gelap penuh bahaya, maka ‘tuduhlah’ diri kita bahwa kita diutus-Nya sebagai pembawa cahaya, maka berkilaulah..!

Obati kebodohan dengan pendidikan. Rubah kekacauan dengan doa, penjelasan dan keteladanan. Bukan dengan ketidakpedulian. Sedang untuk kesembuhan, hasil, itu urusan Allah semata..

Wallahu’alam