mari takut

Diriwayatkan oleh Ibnu Hatim yang bersumber dari Abu Malik dikemukakan bahwa Firman Allah, “ Wa minannasi may yujadilu fillah… (Qs al-Hajj ayat 3) turun berkenaan dengan an-Nadlr bin al-Harits, Ia menganggap bahwa Allah tidak Berkuasa Menghidupkan mayat-mayat yang telah menjadi tulang belulang..

Subhanallah, Bagaimana mungkin Allah tak kuasa untuk menghidupkan kembali makhluknya, sedang penciptaan awal dari tanah (Nabi Adam ‘alaihissalam) juga dari setetes mani (manusia) saja Allah yang Kuasa Menciptakan. Bahkan Allah Menjelaskan secara detail prosesnya.


Karena itu tiada alasan untuk tidak beriman pada hari Kiamat. Mari takut kepada azab dengan bertaqwa pada Allah. Hari Kiamat sebentar lagi akan terjadi, prahara Kiamat tinggal menunggu saat, goncangan bumi dahsyat, tidak dapat dilukiskan, yang mengetahui sebenar-benarnya kedahsyatannya hanyalah Allah…

Ibu, sosok yang paling sayang sama anaknya saja, sampai lupa akan menyusui anak kala menyaksikan apa yang mereka lihat. Akal pikiran menjadi kacau seakan-akan menjadi mabuk akibat rasa takut yang teramat sangat.

Rasa keberimanan akan hal ini teramat penting untuk menggapai keselamatan dunia dan akhirat. Namun, akan ‘terkikis’ bila manusia itu menjadikan setan sebagai ikutan, bermaksiat pada Allah dan tak mau taat pada-Nya..

Karena setan kerjanya hanya menyesatkan manusia, palingkan orang dari hidayah, dan menggiring ke neraka yang menyala-nyala…

Jangan pula mempermalukan diri sendiri dengan menunjukkan diri sebagai orang yang bodoh dan bohong dengan sikap sombong dan berpaling dari petunjuk hidup.

Semoga Allah menanamkan rasa taqwa , meneguhkan Iman dalam diri kita, melindungi kita dari godaan syetan, menjauhkan diri dari sifat sombong.

Aamiin

Wallahu’alam